Layar.id – Film komedi biasanya memberikan hiburan dengan menyuguhkan lelucon yang jenaka, sentilan, atau tindakan para tokoh yang konyol. Namun tidak dengan film komedi yang satu ini. Film garapan Katsuhito Ishii bertajuk The Taste of Tea (2004) justru mampu memberikan gelak tawa dengan menggabungkan drama keluarga dengan kekonyolan para tokoh serta adegan yang membuat imajinasi meliar.
THE TASTE OF TEA
Diproduksi oleh Grasshoppa dan Vizmedia. The Taste of Tea menyoroti kisah keseharian anggota dari keluarga yang tinggal di Tochigi, Tokyo. Film tersebut langsung dibuka dengan adegan seorang anak lelaki yang tiba-tiba mengeluarkan miniatur kereta mini dari dalam kepalanya. Anak laki-laki tersebut adalah Hajime (Takahiro Sato), anak sulung dari keluarga yang menjadi fokus dalam film.
TINGKAH AJAIB KELUARGA HARUNO
Sebuah keluarga dengan marga Haruno sekilas tampak seperti keluarga pada umumnya di Jepang. Dalam rumah keluarga tersebut terdapat Nobuo (Tomokazu Miura) selaku kepala keluarga, Yoshiko (Satomi Tezuka) yang merupakan istri dari Nobuo, ayah Nobuo yang bernama Akira (Tatsuya Gashuin), dan kedua anak Nobuo yakni Hajime dan Sachiko (Maya Banno).
Nobuo selaku kepala keluarga Haruno adalah seorang hipnoterapis. Karena suatu hal yang tidak dijelaskan, ia mengajari putra sulungnya cara bermain go, sebuah permainan catur tradisional Jepang.
Kemudian ada kisah Yoshiko, istri Nobuo yang tidak ingin hanya menjadi seorang ibu rumah tangga biasa. Ambisi tersebut mendorongnya untuk mulai bekerja sebagai pembuat animasi. Yoshiko tidak sendiri dalam mewujudkan ambisinya, ia dibantu oleh Akira yang dulu juga merupakan seorang pembuat animasi. Setiap Yoshiko akan membuat adegan pertarungan, ia akan meminta Akira untuk menjadi model.
Ada pula tingkah aneh dari Hajime si anak sulung, yang mengalami dilema karena memasuki masa pubertas dan munculnya rasa ketertarikan pada lawan jenis. Disusul oleh si anak bungsu bernama Sachiko, gadis berusia 8 tahun yang seringkali berimajinasi bahwa ada sosok dirinya versi raksasa yang selalu memperhatikannya di mana pun.
Keluarga Haruno kemudian dilengkapi dengan kehadiran Ayano (Tadanobu Asano), adik Nobuo yang bekerja sebagai seorang sound engineer sekaligus produser dari sebuah studio rekaman. Ayano juga diceritakan telah ditinggal tambatan hati yang menikahi orang lain, membuat hubungannya dengan keluarga sempat merenggang.
DIBALUT DRAMA YANG RINGAN DAN HANGAT
Kisah para anggota keluarga Haruno yang memiliki keunikannya masing-masing dijalin dengan runtut dan menyenangkan. Dalam film diperlihatkan bagaimana di balik perbedaan masing-masing, pada akhirnya membawa kerukunan dan kehangatan dalam keluarga, persis seperti secangkir teh. Baik unsur drama maupun komedi dalam The Taste of Tea membuat film berdurasi 2 jam 23 menit tersebut tidak terasa membosankan. Dituang dalam takaran yang pas dan sangat menyenangkan, membuat film ini layak menjadi tontonan yang pas di akhir pekan.
Sumber dan foto: berbagai sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi layar.id.