Terakhir diperbarui 10 Juni, 2022
The Battle: Roar to Victory merupakan film yang bercerita tentang kejayaan Korea dengan Jepang dalam merebut kemerdekaan. Film ini mempunyai dampak sangat besar untuk memunculkan api nasionalisme dan kemenangan bagi masyarakat Korea yang menyaksikannya. Lokasi syuting film ini terletak di satu tempat bernama Manchuria. Awalnya, film ini menceritakan tentara Jepang yang memburu sekelompok petarung Korea. Saat mereka menginterogasi dan menyiksa warga sipil, beberapa orang yang terdiri dari pemimpin milisi, Jang-ha (Ryu Jun yeol), ahli pedang Hae-cheol (Yoo Hae-jin), dan penembak jitu Byeong-gu (Jo Woo-jin) datang sebagai pahlawan.
Tidak sampai disitu saja, kisah ini masih berlanjut. Mereka pun memancing prajurit Jepang yang sangat banyak ke lembah dekat Fenghudong. Nah, di sanalah pertarungan final terjadi, dimana impian dari para pejuang kemerdekaan yang panjang dan melelahkan akhirnya terkabulkan. Secara teori, cerita ini sangat bagus untuk dikumandangkan ke masyarakat dunia, khususnya Korea. Ryu, Yoo, dan Jo merupakan aktor-aktor yang sangat berbakat.
Kisah hidup masyarakat Korea yang mereka perankan ini sangat menginspirasi masyarakat agar tidak mudah untuk dilecehkan. Selain itu, film ini memadukan kekejaman dan kejahatan para tentara Jepang yang direkam dengan sangat rapih. Untuk itu, harusnya masyarakat dunia khususnya Korea mampu membangkitkan gairah nasionalisme dan rasa bangga di hati mereka saat menyaksikan kejayaan itu diterjemahkan.
Adegan-adegan yang ditampilkan pada The Battle: Roar to Victory penuh dengan aksi menegangkan. Aksi saling tembak hingga pertarungan dengan pedang pun diwarnai dengan adegan berdarah. Tak hanya mengusung genre action, film peperangan ini juga dibumbui dengan unsur-unsur komedi. Kebanyakan, adegan yang mengocok perut itu diperlihatkan oleh tokoh Hae-chul. Jalan cerita yang disajikan dalam The Battle: Roar to Victory dapat dikatakan berat sehingga para penonton dituntut untuk lebih berpikir agar dapat masuk ke dalam alur cerita kolosal ini. Meskipun demikian, set lokasi syuting ini pun terlihat begitu mendukung jalan cerita.
Efek yang ditampilkan dalam skenario peledakan dengan granat dan miriam pun tampak seolah nyata. Ditambah dengan beberapa ledakan terjadi di timing-timing yang tak terduga hingga dapat membuat penonton terkejut. Sementara itu, dalam segi akting para pemainnya dapat diacungi jempol, terutama dua bintang utama yakni Yu Hae Jin sebagai Hae-cheol dan Ryoo Joon Yeol sang pemeran Jang Ha. Yu Hae Jin terlihat luwes saat mengayunkan pedangnya untuk membantai para tentara Jepang.
Nah, Pelayar, itulah review yang bisa kami ceritakan untuk kalian. Jika kamu penasaran dengan filmnya, langsung saja yuk nonton filmnya di aplikasi streaming Klik Film. Unduh aplikasinya di link https://bit.ly/34qu8LH ini atau iOS dan Google Play kalian yah! Banyak film-film yang bisa kalian tonton selain The Battle: Roar to Victory, lho! Ditunggu kehadiran kalian di Klik Film!
TRAILER
SINOPSIS
Film ini mengisahkan tentang perjuangan dan strategi pejuang kemerdekaan Korea yang melawan pasukan Jepang. Dalam kurun waktu yang relatif singkat yaitu 4 hari. Strategi dan taktik diatur sedemikian brilian demi meraih kemenangan dalam perang Mempertahankan Bongodong dari Jepang dengan latar tahun 1920. Menggambarkan kisah dibalik perjuangan peperangan yang pada akhirnya berhasil meraih kemerdekaan.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi layar.id.