Terakhir diperbarui 17 Oktober, 2021
Layar.id – Si Raja Komedi, Stephen Chow, yang biasa tampil di layar lebar kini fokus bekerja di balik layar dalam film Journey To The West 2.
Film ini masih bercerita tentang perjalanan ke Barat untuk mencari kitab suci, namun lebih berfokus pada Biksu Tang.
Bila pernah menonton film Kung Fu Hustle atau Shaolin Soccer, pasti mengenal sosok Stephen Chow. Ya, tokoh utama pada dua film tersebut memang sering mengundang tawa dari para penontonnya sehingga di Tiongkok, ia dijuluki Si Raja Komedi.
Baca juga: Journey To The West 2: Pencarian Kitab Suci Yang Membingungkan
Belakangan ini, Stephen Chow justru lebih fokus menjadi sutradara dan penulis naskah sebuah film. Film tersebut berjudul Journey to The West: The Demons Strike Back.
Film ini lagi-lagi mengangkat kisah Sun Wu Kong si Kera Sakti dan beberapa temannya dalam melakukan perjalanan ke Barat.
Namun yang berbeda kali ini, film Journey To The West 2 lebih berfokus kepada sang guru Biksu Tang sebagai tokoh utamanya.
Biksu Tang sendiri dimainkan oleh aktor kenamaan dan jebolan grup EXO, yakni Kris Wu.
Selain itu, tokoh Wu Kong diserahkan pada Kenny Lin. Beberapa pemain lain seperti Lin Yun, Wang Li Kun dan lain-lain juga turut serta memeriahkan.
Sinopsis
Alkisah, biksu Tang melakukan perjalanan ke Barat dengan tiga muridnya untuk mencari kitab suci.
Namun dalam perjalanannya, mereka juga memiliki pekerjaan sampingan sebagai pembasmi iblis.
Di tengah perjalanan, Biksu Tang justru mengalami pertikaian dengan para muridnya tersebut sehingga muncullah kerenggangan di antara mereka.
Akan tetapi, mereka pun bisa memahami satu sama lain hingga adanya pertarungan seru dengan beberapa iblis serta siluman.
Baca juga: Stephen Chow Bersiap Produksi Film Streaming Dengan Tencent
Journey to The West: The Demons Strike Back arahan Stephen Chow ini sebenarnya tidak memiliki penekanan pada fokus cerita dan konfliknya.
Namun Stephen Chow masih membubuhkan komedi yang bisa menghibur Pelayar ditambah sedikit kejutan di akhir ceritanya.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi layar.id.