Terakhir diperbarui 27 Agustus, 2023
Layar.id – Ray Fisher menginginkan film solo Cyborg akan diproduksi, dan ia fikir Zack Snyder harusnya yang cocok menyutradarai film tersebut. DC memberikan sedikit perhatiannya pada Cyborg di Justice League tahun lalu. Setelah Joss Whedon mengambil alih posisi Snyder, banyak backstory dari Cyborg yang belum terekspos. Sedikit cerita yang dapatkan para penggemar melalui eksposisi. Karena ini, Cyborg direduksi menjadi plot yang lebih banyak dibanding member Justice League.
Setelah Justice League gagal di box office, DC mulai memikirkan kembali pendekatan mereka terhadap DCEU, dengan banyaknya proyek yang telah direncanakan sebelumnya harus disisihkan untuk memberi ruang ke arah yang baru. Satu bagian potensial adalah film solo Cyborg. Aktor Joe Morton, yang memerankan karakter Silas Stone, ayah dari Victor Stone/Cyborg mengatakan pada bulan lalu bahwa film solo itu akan diproduksi. Tapi Fisher mengatakan bahwa dia belum mendengar rencana tersebut.
Tidak dapat dihindari bahwa pertanyaan tentang Cyborg akan muncul dalam wawancara dengan Fisher baru-baru ini oleh DC World. “Saya memang tahu tentang menjadi bagian dari Justice League. Zack menjelaskan apa rencana keseluruhannya untuk saya pada saat itu dan ada potensi film solo Cyborg. Dengan asumsi ceritanya akan beralasan dan menarik, saya ingin sekali membuat film solo. Saya pikir Cyborg memiliki potensi untuk film superhero tidak seperti yang pernah kita lihat sebelumnya. Jika Zack akan kembali untuk mengarahkan film DC lainnya, dia akan menjadi pilihan utama saya untuk mengarahkan film ini. ”
Baca Juga – Ini Alasan Dibalik Mundurnya Jadwal Rilis Wonder Woman 1984
Tentang keterlibatan Snyder yang terus berlanjut di masa depan film DCEU agak beragam. Tiga film DC terakhirnya, yaitu Justice League, Batman V Superman, dan Man of Steel terbukti mengecewakan. Agar adil, banyak juga keluhan terkait Justice League yang diarahkan Whedon, dan para penggemar berkeinginan untuk melihat visi asli dari Snyder. Snyder berencana untuk menjelajahi kehidupan Cyborg sebelum menjadi cybernetic, seperti memperlihatkan karir rugby-nya dan hubungannya dengan kedua orangtuanya.
Sejauh ini, Cyborg tetap menjadi satu-satunya anggota Justice League yang belum memiliki film solo. Wonder Woman dan Superman telah memiliki film solo-nya terlebih dahulu, Aquaman akan keluar akhir tahun ini, dan Batman dan Flash memiliki proyek solo yang sedang dikerjakan. Harus diakui, Cyborg tidak terlalu dikenal oleh penonton selayaknya pahlawan super lainnya. Tetapi sekali lagi, melihat beberapa penonton juga tidak tahu tentang Guardians of the Galaxy sebelum film tersebut dirilis, dan itu ternyata sukses besar bagi Marvel. Karena begitu sedikit tentang Cyborg yang telah hidup di DCEU, ia tetap menjadi kandidat ideal untuk mendapatkan film solo. Entah apakah ceritanya akan bergantung pada visi Snyder atau sesuatu yang benar-benar baru masih harus dilihat dahulu, tetapi ini tetapsaja menjadi taruhan yang berat.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi layar.id.