Terakhir diperbarui 15 Agustus, 2022
Layar.id – Luke Cage 46 persen lebih populer daripada Iron Fist pada saat pembatalannya. Menurut data yang disediakan secara eksklusif seperti yang dilansir Screen Rant oleh Parrot Analytics, perusahaan data sains yang mengukur permintaan pemirsa di seluruh dunia untuk konten TV.
Pembatalan Iron Fist dan Luke Cage, dua dari serial acara Marvel Netflix yang populer sungguh mengejutkan. Sejak saat itu, ada banyak kabar tentang mengapa Netflix memilih untuk menarik dua serial ini; raksasa layanan streaming ini sangat rahasia tentang statistik mereka, dan sebagai hasilnya analisis pihak ketiga terbukti sangat bermanfaat dalam mencoba memahami alasan mereka. Satu set data memperlihatkan bahwa serial ini kehilangan dua pertiga penonton mereka antara musim pertama dan kedua.
Data ini telah diperlihatkan secara eksklusif melalui Screen Rant dari Parrot Analytics. Parrot Analytics adalah perusahaan data sains yang mengukur permintaan online untuk berbagai acara TV, menilai semuanya dari aspek file-sharing global dan traffic postingan di media sosial. Mereka percaya bahwa mereka menawarkan data permintaan penonton yang paling akurat untuk setiap acara TV, dan metode mereka bahkan dipercayai oleh Guinness Book of Records. Menurut Parrot Analytics, pada saat pembatalan, permintaan Luke Cage 46 persen lebih banyak daripada Iron Fist. Yang menarik, Luke Cage terlihat sangat baik di pasar luar negeri tertentu; ini merupakan acara Marvel TV kedua yang paling banyak disaksikan di Prancis dan Jerman.
Baca Juga – Venom Kalahkan Pendapatan Justice League Di Box Office !
Meskipun telah dilaporkan melihat grafik menurun untuk acara Marvel Netflix, jelas bahwa serial ini ini tetap kuat. Bahkan Iron Fist dan The Defenders, yang dianggap sebagai seri yang buruk, masih berada di atas 0,1 persen dalam hal permintaan online. Itu pasti bukan sekedar kebetulan. Dalam kasus Iron Fist, tampaknya penonton tidak cukup untuk memenuhi biaya produksi serial ini, diyakini sekitar menghabiskan budget $ 40 juta. Bagi Luke Cage tampaknya sedikit lebih ambigu, mencerminkan serial yang lebih kuat. Ada laporan bahwa Netflix meminta untuk season 3 berjumlah 10 episode dari 13 episode yang awalnya direncanakan; kemungkinan ini upaya untuk memangkas biaya dan memastikan serial lain masih menguntungkan bagi Netflix.
Namun, pertanyaan yang menarik adalah apakah Marvel bisa melanjutkan musim ketiga Luke Cage di ranah lain. Menurut Parrot Analytics, posisi Luke Cage masih sangat kuat, terutama di US. Sebuah spekulasi menyatakan bahwa serial ini bisa saja masuk ke layanan streaming Disney +, tapi itu tidak mungkin, mengingat serial ini agak kurang cocok dengan konten yang akan disajikan Disney dalam layanan streamingnya. Marvel berpotensi akan menjual serial ini ke jaringan lain sebagai gantinya, yang mungkin bisa menghasilkan angka penayangan yang lebih baik melalui promosi serial yang lebih kuat. Luke Cage bahkan berpotensi berakhir ditangan Hulu; Disney akan memiliki saham dalam layanan streaming tersebut setelah akuisisi Fox selesai, dan ada laporan bahwa Disney akan mengirimkan konten R-rated dan konten dewasa ke dalamnya.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi layar.id.